Senin, 04 Juni 2012

CARA SETTING IP STATIC DAN IP DINAMIC


Merubah IP address ialah salah satu trik agar menghindari kejahatan dunia maya. Walapun pada penggunaannya bisa berbeda tujuan. Ada yang memanfaatkan untuk melakukan registrasi dengan IP negara lain supaya tidak ada kendala dalam proses pendaftaran dan adapula untuk menyembunyikan data diri yang memungkinkan pengguna lain sulit melacak.
Cara setting IP Static dan Ip Dinamic,- Dengan menggunakan alamat IP statis adalah hal yang baik untuk anda terapkan karena untuk memungkinkan anda mengatur komputer-komputer anda agar lebih mudah yaitu dengan menetapkan masing masing komputer dengan alamat IP dari DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol).




Disini menggunakan cara sederhana agar setiap anda melakukan boot setiap komputer yang menggunakan DHCP tidak selalu melakukan pengaturan kembali alamat IP karena pada dasarnya jika anda menetapkan alamat IP pada Windows adalah proses yang sama.

Berikut Lankah-langkahnya berdasarkan IP Dinamic dan IP Static:

* IP Dinamic merupakan ip yg tidak tetap

Untuk konfigurasi ini membutuhkan DHCP server sebagai pemberi ip kepada setiap mesin komputer.
Cara Setting TCP/IP Dinamic

1. Click Start, Control Panel
2. Double-Click Icon Network Connection
3. CIick-kanan pada icon Local Area Connection, pilih properties
4. Double-Click Internet Protocol (TCP/IP) yang ada di dalam kotakdialog Local Area Connection, sampai keluar kotak dialog baru : Internet Protocol (TCP/IP) Protocol
5. Click opstain an IP adrees automatically
6. Click OK untuk menutup kotak dialog Internet Connection (TCP/IP) Properties.
7. Click OK untuk menutup kotak dialog “Local Area Connection Properties”
8. Click Start, Run, sampai keluar kotak dialog RUN, dan ketikkan CMD, click OK
9. Di kotak dialog CMD, ketikkan : ipconfig untuk melihat IP anddres anda.

* IP Static

IP Static adalah ip yang dapat disetting sendiri sehingga alamatnya tetap atau tidak berubah- ubah.

Cara Setting TCP/IP Static

1. Click Start, Control Panel
2. Double-Click Icon Network Connection
3. CIick-kanan pada icon Local Area Connection, pilih properties
4. Double-Click Internet Protocol (TCP/IP) yang ada di dalam kotakdialog Local Area Connection, sampai keluar kotak dialog baru : Internet Protocol (TCP/IP) Protocol
5. Click use the following IP Address , Masukkan alamat IP. Misal alamat IP computer 1 adalah 192.168.1.1 dan komputer 2 adalah 192.168.1.2 dst, dengan subnet mask 255.255.255.0
6. Setelah setting TCP/IP ini telah dimasukkan, click OK untuk menutup kotak dialog Internet Connection (TCP/IP) Properties.
7. Click OK untuk menutup kotak dialog “Local Area Connection Properties”
8. Click Start, Run, sampai keluar kotak dialog RUN, dan ketikkan CMD, click OK
9. Di kotak dialog CMD, ketikkan : ipconfig untuk melihat IP anddres anda. 10.
10.Lakukan test ping koneksi dengan computer sebelah (computer dengan ip address 192.168.1.2, 192.168.1.3, dsb), dengan mengetik pada command prompt: ping 192.168.1.2, jika sudah terhubung maka akan mendapat pesan reply

* Cara melihat IP

. Masuk ke command prompt caranya : start -> pilih run–> lalu ketik “cmd” tanpa tanda petik, lalu ketik ipconfig –all lalu liat ip addressnya
. Double klik pada gambar icon "monitor 2 buah" terletak di pojok kanan bawah, disamping jam digital computer -> lalu pilih pilih support

* Cara mengetahui jika jaringan sudah terkoneksi dengan yang lainnya
. Ping ke ip computer lain caranya masuk ke command prompt caranya : start -> pilih run –lalu ketik “cmd” tanpa tanda petik lalu ketik ping ip address komputer lain cth: ping 192.168.0.1. jika reply berarti computer telah terkoneksi ke jaringan.

1 komentar:

  1. itu kan cuma ip local mbak.kalo dari isp ip kita sudah di jatah.ga bakal bisa di rubah dari pc kita.pake anonim proxy aja

    BalasHapus